Manfaat Kopi

Para pekerja sudah terbiasa menikmati secangkir kopi hangat sebelum memulai pekerjaan, terutama di waktu lembur yang membutuhkan tenaga agar tetap terjaga.


Pohon kopi adalah pohon yang selalu hijau dari keluarga Rubiaceae, dan kopi yang dikonsumsi sehari-hari dibuat dari biji kopi dengan melalui berbagai proses yang berbeda. Sedangkan biji kopi adalah biji yang terdapat di dalam buah pohon kopi, kemudian disangrai dengan cara yang sesuai.


Kopi memiliki efek menyegarkan pikiran, meningkatkan metabolisme dan mencegah batu empedu. Lalu apa saja manfaat kopi ?


1. Membantu Menurunkan Berat Badan


Dengan latihan otot, kafein dapat mempercepat penguraian lemak dan mengubah kelebihan asam lemak menjadi kalori untuk dibakar. Jika tidak disertai dengan berolahraga, kelebihan asam lemak mengalir kembali ke aliran darah dan menumpuk lemak lagi.


Meskipun kopi itu sendiri memiliki kalori, tetapi tidak banyak, kalori utamanya ada pada creamer dan gula yang Anda tambahkan saat minum kopi. Tetapi secangkir kopi yang mengepul dapat meningkatkan sirkulasi darah, mempercepat konsumsi panas tubuh, dan dapat menguraikan lemak yang efektif.



2. Antioksidan


Kopi mengandung antioksidan empat kali lebih banyak daripada teh, dan dapat melawan penyakit kardiovaskular dengan lebih baik, kopi itu sendiri juga sejalan dengan prinsip antioksidan.


Kandungan antioksidan pada kopi bervariasi tergantung jenis kopi dan cara penyeduhan. Misalnya, kopi gaya Amerika mengandung kualitas antioksidan paling sedikit, sedangkan kopi kental mengandung antioksidan paling banyak.



3. Memperbaiki Mata Kering


Peminum kopi secara signifikan lebih kecil kemungkinannya untuk menderita mata kering dibandingkan peminum non-kopi. Bagi pengguna komputer yang menyukai kopi, hal ini tentunya menjadi kabar baik, namun perlu diperhatikan bahwa kopi sendiri memiliki efek diuretik.


Kontraindikasi Minum


1. Ingatlah bahwa kopi tidak boleh diminum dengan teh dan susu, karena kandungan fosfor susu yang tinggi, sehingga dapat mempengaruhi penyerapan zat besi.


Asam tanat dalam teh dan kopi juga dapat mengurangi penyerapan zat besi hingga 75%. Sehingga dianjurkan untuk meminumnya dengan air matang hangat.


2. Asam tanat pada teh dan kopi dapat membuat penyerapan kalsium menjadi lebih rendah. Oleh karena itu, waktu ingin meminum minuman teh dan kopi sebaiknya diberi jarak waktu agar tidak diminum secara bersamaan.


3. Bila minuman dan makanan berkafein dikonsumsi dalam jumlah banyak oleh ibu hamil, dapat menyebabkan mual, muntah, sakit kepala, detak jantung cepat, dan gejala lainnya. Kafein juga akan masuk ke dalam janin melalui plasenta, sehingga tentunya ini dapat mempengaruhi perkembangan janin.

You may like: